Mukomuko, – Menyikapi tentang banyaknya tenaga honorer dan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) dilingkungan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Mukomuko yang diprediksi akan mengikuti tes CPNS pada bulan September 2014 mendatang Dinas Kesehatan dan RSUD Mukomuko belum mengambil tindakan apapun.
Mengingat layanan kesehatan dan pengobatan merupakan kebutuhan yang sangat urgen diharapkan pihak Dinkes maupun RSUD Mukomuko mampu menjawab kekhawatiran dan kegelisahan masyarakat yang sangat membutuhkan layanan kesehatan tersebut.
Diketahui untuk jumlah Tenaga Honorer dan TKS di RSUD Mukomuko mencapai 140 orang dan untuk honorer di Dinkes yang tersebar di seluruh puskesmas dan pustu mencapai 200 orang. Jika semua honorer ini mengikuti tes CPNS yang diselenggarakan di Universitas Bengkulu tentu dapat berpengaruh besar terhadap pelayanan kesehatan bagi masyarakat mukomuko karena ketidakhadirannya.
Diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Mukomuko Drs. Noviar Zen, Apt.MM dikantornya siang tadi (Rabu,13/08/14) pihaknya tidak mengkhawatirkan jika harus ditinggal sementara oleh para honorer yang mengikuti tes CPNS dan pelayanan di puskesmas tetap dapat berjalan dengan normal.
“saya rasa dari pihak puskesmas dapat menyiasatinya, masalah mereka (honorer) mau mengikuti tes saya rasa tidak akan menjadi masalah berarti” ungkapnya.
Senada dengan hal itu Syafriadi,S.Km,M.Kes Plt Direktur RSUD Mukomuko juga tetap yakin dengan pegawainya yang tersisa untuk melaksanakan tugas pelayanan kesehatan di RSUD dengan tetap optimal.
bengkulutoday.com